Kamis, 10 Oktober 2013

Analisis Tes Psikotes Yang Ada Di Internet


Eka Fitri Nuraeni
12512404
2PA12

A.    Pendahuluan
Pada zaman seperti sekarang ini teknologi internet sudah semakin canggih sehingga memudahkan para pemakainya. Dengan adanya teknologi internet kita dapat menambah ilmu pengetahuan dan mencari informasi dengan lebih mudah. Berbagai cara pemakai komputer dalam memakai internet. Seperti, menggunakannya untuk mendirikan suatu bisnis,  untuk berkirim e-mail atau pula hanya untuk sekedar bersenang-senang. Sekarang,dengan bergamnya fasilitas internet kita juga dapat melakukan tes psikologi secara online. Dimana tes psikologi online merupakan tes psikologi yang bisa digunakan atau di coba melalui sebuah sambungan internet, dimana hal itu mempermudah cara kita untuk mengetahui potensi kemampuan kita dan dari tes online tersebut kita dapat mempelajari berbagai tes psikologi.

B.     Dasar Teori
Tes psikologi atau tes psikotes sendiri merujuk pada suatu prosedur sistematis untuk mendapatkan sampel perilaku yang relevan dengan fungsi kognitif atau afektif. Setelah mendapatkan sampel perilaku yang relevan tersebut kemudian dilakukan evaluasi dan penilaian berdasarkan standar penilaian yang ada. Karena penilaian tersebut, maka setiap orang memiliki kecenderungan yang berbeda dan mendapatkan hasil yang berbeda pula. Tes psikologi online yang sering kita temui, mencoba untuk menyajikan terhadap kemampuan kognitif atau afektif tertentu bagi diri seseorang.
Berdasarkan keputusan yang akan diambil dalam pengukuran, maka tes psikologi mempunyai fungsi sebagai berikut:
1.      Fungsi seleksi
Tes psikologi berfungsi sebagai seleksi jika digunakan untuk memilih individu-individu yang cocok/sesuai dengan kualifikasi yang diharapkan.

2.      Fungsi Klasifikasi
Yaitu mengelompokkan individu-individu dalam kelompok sejenis.

3.      Fungsi deskripsi
Tes ini berfungsi untuk menjelaskan profil seseorang, baik kepribadian, tingkahlaku, kemampuan, minat dan bakat dan sebagainya.

4.      Mengevaluasi suatu treatment
Tes psikologi digunakan juga untuk mengavaluasi suatu treatment/tindakan yang telah dilakukan terhadap seseorang atau sekelompok individu. Ini untuk mengavaluasi sampai tingkat mana keberhasilan treatment yang sudah diberikan. 

5.      Menguji suatu hipotesis
Tes psikologi juga bisa digunakan menguji sebuah hipotesis dan asumsi yang ada. Ini dikarenakan, bahwa tes psikologi terbuat/disusun dari sejumlah penelitian yang ilmiah sebelumnya.  

Lee J. Cronbach, dalam Essentials of Psychological Testing edisi tahun 1949, membagi dua kelompok besar tes psikologi, yaitu berikut ini:

1. Tes Kemampuan (inteligensi)
Tes ini dimaksudkan untuk mengetahui prestasi maksimal yang diperlukan dalam meneliti kemampuan dan kecakapan. Kecakapan merupakan potensi seseorang untuk memperoleh tindakan melalui pelatihan. Seseorang tidak akan pernah tahu apakah kecakapan itu kendati pun ia telah mencapai tingkat tertentu setelah pelatihan. Kita tidak dapat meyakinkan bahwa dengan pelatihan dan motivasi yang lebih baik, ia akan berbuat lebih baik.

2. Tes Kebiasaan (Kepribadian)
Tes prestasi khusus dipakai dalam meneliti kebiasaan dan kepribadian seseorang. Ada sedikit nilai yang menentukan seberapa sopan peserta tes • yang diinginkan. Aspek kepribadian peserta tes, misalnya kejujuran, keterbukaan, emosi, dan lain-lain. Kepribadian biasanya dianalisis dengan cara deskriptif, tanpa usaha yang dibuat untuk mempertimbangkan sifat-sifat yang diharapkan.

C.    Analisis
Secara pribadi saya juga pernah mengikuti beberapa tes psikotes online di internet. Dan menurut saya mengikuti tes psikotes online hanya sekedar itu iseng-iseng saja. Yang saya tahu tes psikotes online yang ada di internet ini jarang sekali di pertanggung jawabkan kebenarannya oleh seseorang yang telah memasukannya ke internet. Selain itu hasil dari tes psikotes online di internet ini hasilnya juga kurang akurat. Tetapi, menurut saya melakukan test psikotes secara online itu sangat efektif dan mudah di lakukan karena tidak membutuhkan waktu yang lama untuk melakukannya dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan hasilnya. Sedangkan jika tes psikotes secara langsung membutuhkan waktu berhari – hari unutk mendapatkan hasilnya, dan hasil tersebut sudah tentu akan lebih akurat, terpercaya dan dapat di pertanggung jawabkan.

Ada kelebihan dan kekurangan menggunakan tes psikotes online di internet:

Kelebihan
  • Dapat dilakukan dirumah bahkan dimana saja kapan saja dengan menggunakan internet.
  • Bisa mencoba-coba beberapa kali tes tersebut atau tes yang lainnya.
  • Hasil tesnya pun langsung dapat diketahui tanpa harus menunggu waktu yang cukup lama.
  • Dapat lancar mengerjakan soal psikotes secara langsung karna sudah berlatih sebelum.
  • Mengetahui tipe dan tips dalam mengerjakan soal-soal psikotes

Kekurangan
  • Kerahasiaan alat tes semakin terancam
  • Program tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor
  • Hasil tes psikologi online tidak menunjukkan hasil sebenarnya karena telah berlatih berulang kali. 
  • Tidak bisa melakukan observasi maupun wawancara saat tes psikologi berlangsung.
  • Banyak terjadi penipuan yang dilakukan oleh pihak – pihak yang tidak bertanggung
  • Hasil tes pesikologi tidak akurat.




http://www.rumahbaca.com/1934/fungsi-internet/
http://kaedehellery.blogspot.com/2012/11/pengertian-tes-psikologi.html